Mataram, 2 September 2025 – Memasuki hari kedua, Pelatihan Pengembangan Kompetensi Guru Bimbingan Konseling Fasilitator Daerah berlanjut dengan materi inti yaitu “7 Jurus BK Hebat”. Kegiatan ini berlangsung selama empat jam pelajaran dengan fokus pada pendalaman jurus pertama, yaitu “Kenali Potensi”.

Peserta diajak memahami secara mendalam pentingnya mengenali potensi siswa melalui asesmen minat dan bakat sebagai dasar layanan bimbingan konseling yang efektif. Untuk memperkuat pemahaman, pelatihan tidak hanya berlangsung secara teori, tetapi juga melibatkan berbagai aktivitas praktis.

Salah satu kegiatan utama yang menarik perhatian adalah simulasi asesmen menggunakan aplikasi berbasis web. Melalui simulasi ini, para guru BK belajar secara langsung bagaimana memanfaatkan teknologi digital dalam mengidentifikasi potensi siswa, sehingga layanan BK dapat lebih adaptif dan sesuai kebutuhan peserta didik.

Ibu Novi Ati Utami Ningsih, S.Pd, guru SMP Negeri 2 Kota Bima yang menjadi peserta, mengaku pengalaman ini sangat bermanfaat. “Melalui materi ini, kami mendapat gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana melakukan asesmen potensi siswa secara lebih terukur, sekaligus memanfaatkan teknologi untuk menunjang layanan konseling di sekolah,” ungkapnya.

Dengan metode pelatihan yang interaktif, peserta diharapkan mampu menguasai 7 Jurus BK Hebat secara menyeluruh dan mengimplementasikannya di sekolah masing-masing guna mendukung terciptanya layanan bimbingan konseling yang berkualitas.