SMP Negeri 2 Kota Bima tak hanya dikenal dengan prestasi siswa dan dedikasi para gurunya, tetapi juga dengan keteladanan sosok-sosok sederhana yang memberi warna dalam keseharian sekolah. Salah satu di antaranya adalah Ardiansyah, pria bersahaja yang sejak beberapa tahun terakhir setia menjalankan tugas sebagai penjaga pintu gerbang sekolah.

Dengan senyum ramah yang selalu menghiasi wajahnya, Ardiansyah bukan hanya sekadar petugas keamanan. Ia adalah sosok yang menyambut para siswa di pagi hari, memastikan mereka masuk sekolah dengan aman dan tertib, serta membantu mengawasi lingkungan sekolah dari gangguan luar. “Saya merasa sekolah ini seperti rumah sendiri. Tugas saya bukan cuma membuka dan menutup pintu gerbang, tapi juga menjaga kenyamanan dan keselamatan anak-anak kita,” ujar Ardiansyah sambil tersenyum.

Latar belakangnya yang sederhana tidak menghalanginya untuk menunjukkan profesionalisme. Ia dikenal rajin, disiplin, dan penuh perhatian terhadap situasi lingkungan sekolah. Tidak jarang, ia menjadi orang pertama yang datang dan terakhir yang pulang dari sekolah. Dedikasi Ardiansyah menjadi inspirasi tersendiri bagi warga sekolah. Sikapnya yang santun dan kesediaannya membantu siapa pun — guru, siswa, atau tamu sekolah — menjadikannya sosok yang dihormati dan disayangi.

Kepala SMP Negeri 2 Kota Bima, Jumadil Akbar, S.Pd., menyampaikan apresiasinya, “Bapak Ardiansyah adalah contoh nyata bahwa setiap peran di sekolah, sekecil apa pun, sangat berarti. Kami bangga memiliki beliau sebagai bagian dari keluarga besar SMP Negeri 2 Kota Bima.”

Di balik kesederhanaannya, Ardiansyah adalah penjaga gerbang yang memegang teguh amanah. Sosok yang barangkali luput dari sorotan, namun sangat penting dalam menjadikan sekolah sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi generasi masa depan.